Jakarta, PIS – Lagi-lagi ada kabar tentang mereka yang sok paling Islam. Kali ini terkait masjid At-Thohir milik Erick Thohir. Di masjid itu, seorang perempuan ditolak masuk hanya gara-gara dia tidak mengenakan jilbab
Kabar itu disebarkan korban penolakan, bernama Etty, melalui akun TikToknya pada 23 Agustus 2022. Awalnya, Etty hendak salat bersama suaminya di masjid itu, namun dilarang masuk oleh seorang pria.
“Ada bapak-bapak bilang harus pakai jilbab, yang nggak pakai jilbab nggak boleh salat di sini,” kata Etty menirukan. “Coba bayangin, hanya karena saya nggak pakai jilbab terus saya nggak boleh masuk ke dalam Masjid At-Thohir,” jelas Etty.
Menurut Etty, bajunya termasuk sangat sopan dengan kemeja lengan panjang dan celana panjang. Dia menilai orang-orang di masjid itu sudah bersikap seperti polisi agama. Menurutnya, ini tidak patut dilakukan, karena ini adalah Indonesia, bukan negara agama.
Pengurus Masjid At-Thohir menjelaskan mereka tidak melarang perempuan tanpa jilbab untuk masuk ke masjidnya. Pria yang melarang Etty itu adalah jamaah yang kebetulan berada di situ, bukan pengurus masjid.
Pengurus masjid tidak menyebutkan akan menegur jamaah yang telah melarang Etty itu. Masjid At-Thohir dibangun oleh pemilik Adaro Energy Indonesia, Boy Thohir dan adiknya, Erick Thohir.
Masjid itu diresmikan Presiden Jokowi pada 9 Maret 2022 lalu. Etty sendiri membandingkan perilaku pria pengusir itu dengan perilaku Erick Thohir. “Padahal tahu sendiri dong Pak Erick Thohir, dia baik banget. Saya pasti boleh salat di sini sama Pak Erick Thohir,” kata Etty.
Pengusiran jamaah dari masjid karena tidak mengenakan jilbab itu aksi berlebihan. Seperti kata Etty, pelakunya berperilaku separt polisi agama. SUDAH YA, JANGAN LAGI ADA YANG MERASA PALING ISLAM