Jakarta, PIS – Usai menjenguk Ade Armando di rumah sakit, Jakarta, Putri Kuswisnu Wardani jadi sorotan. Putri adalah Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang sekaligus pemilik Mustika Ratu. Kunjungannya itu dikecam pembenci Ade Armando, tagar boikot pun muncul di Twitter Sabtu 16 April 2022. Mereka juga menuduh pemerintah membela dan melindungi Ade Armando. “Ayo umat Islam rame-rame boikot produknya! Siapapun yang membela penista agama harus diboikot”, tulis netizen. Mengetahui adanya aksi boikot itu, pegiat media sosial, Eko Kuntadhi membela Putri K. Wardani. “Ada seruan boikot Mustika Ratu, gegara pemiliknya yang juga angota Wantimpres kemarin menjenguk Ade Armando di Rumah Sakit,” cuit Eko.
“Kadrun ngajak boikot produk kosmetik. Wong mau kondangan aja pake bedak tepung terigu. Sok, ngajak boikot”, tambah Eko. Padahal Putri menjeneguk Ade Armando karena dia adalah salah satu dekalarator pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS). Pergerakan tersebut diketuai oleh Ade Armando. Tindakan Putri itu juga untuk menunjukkan empati sebagai sesama manusia. Seperti diketahui, Ade Armando dikeroyok massa pada 11 April 2022 di depan Gedung DPR RI. Akibat pengeroyokan itu Ade Armando mengalami cidera yang serius, seperti pendarahan otak. Aksi boikot semacam ini memang sering terjadi, tapi tidak berdampak apa-apa.
16. Dulu juga pernah dilakukan aksi boikot pada penghujung tahun 2016 sewaktu mendekati Pilgub DKI Jakarta. Misalnya air mineral Equil, stasiun tv Metro TV, produk Sari Roti. Tapi meski diancam boikot, Sari Roti justru mengalami kenaikan angka penjualan saat itu. Aksi boikot semacam ini memang berlebihan dan norak. Dilakukan oleh orang-orang putus asa tanpa pijakan logika. Tapi aksi semacam itu harus tetap dilawan dengan mengedepankan akal sehat. Ayo kita suarakan dukungan untuk terus menjaga kemanusiaan.