Jokowi Selamatkan Indonesia Dari Sanksi FIFA

Published:

Jakarta, PIS – Ada kabar gembira bagi sepakbola  Indonesia. Indonesia selamat dari sanksi FIFA setelah tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari seratus orang. Ini tercapai setelah Presiden Jokowi mengontak langsung Presiden FIFA, Gianni Infantino, pada 3 Oktober 2022.

Jokowi awalnya menelepon Presiden FIFA dan berkirim surat. Lantas dia mengutus Menteri BUMN Erick Thohir bertemu langsung orang nomor 1 di FIFA tersebut. Erick dan Gianni kebetulan memang berkawan lama.

Perkawanan mereka terjalin sejak Erick membeli Inter Milan. Erick dan Presiden FIFA itu bertemu di Doha Qatar, pada 5 Oktober 2022. Taktik Jokowi berhasil. Lewat pertemuan itu, FIFA menyatakan tidak akan memberi sanksi bagi PSSI.

Lebih dari itu, FIFA berjanji akan membantu pembenahan sepakbola Indonesia. Antara lain soal standar keamanan stadion dan lain-lain. Pemerintah bersama FIFA juga akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia. 

Selama proses pembentukan tim, FIFA akan berkantor di Indonesia. Bahkan, dalam waktu dekat Infantino akan berkunjung ke Indonesia. Jokowi tampaknya memang all out buat olahraga Indonesia.

Ini bukan pertama kali dia pasang badan menyelamatkan sepak bola Indonesia. Pada 2015, Indonesia pernah terkena sanksi FIFA. Saat itu, ada kisruh antara Menpora Imam Nahrawi dengan Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti.

FIFA menghukum Indonesia karena menganggap pemerintah seharusnya tidak campur tangan dalam sepakbola. Jokowi akhirnya meminta Erick Thohir berkomunikasi dengan FIFA agar sanksi tersebut dicabut.

Tak lama setelah itu sanksi untuk Indonesia dicabut oleh FIFA. PSSI, Klub, suporter dan pecinta sepakbola Indonesia harus berterima kasih pada Presiden. JOKOWI SELAMATKAN SEPAKBOLA INDONESIA, JANGAN SIA-SIAKAN YA!

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img