Wah wah kayaknya penggemar film dewasa alias film porno Indonesia lagi pada ketar-ketir nih. Polda Metro Jaya baru banget menggerebek rumah produksi film porno di Jakarta Selatan. Film-film buatan mereka disebar di tiga website berbeda yang lokasinya di tiga wilayah di Jakarta Selatan. Durasi film-film yang mereka produksi panjang banget, sampai 1 jam atau 1,5 jam.
Dalam penggerebekan ini, udah ada lima orang ditangkap. Peran mereka dalam pembuatan sebuah film beda-beda. Dari sutradara, juru kamera, sampai pemain. Nggak cuma cowok, ada pemeran cewek di film-film dewasa ini. Kata polisi, masih ada 11 cewek dan 5 cowok pemeran lagi yang masih dicari polisi. Ada sekitar 120 judul film yang tersaji di website mereka. Sampai saat ini udah ada sekitar 10 ribu orang yang langganan situs ini dengan tarif beragam. Mulai dari Rp 50 ribu buat 1 hari, Rp 150 ribu buat 1 minggu, Rp 250 ribu buat 1 bulan, sampai Rp 500 ribu buat 1 tahun. Nggak dijelasin nih apa pelanggan website ini ada di Indonesia aja, atau juga ada di luar negeri.
Geng bokep ini menggeluti bisnis ini sejak 2022. Selama satu tahun ini mereka udah mencatat keuntungan Rp 500 juta. Kelima tersangka udah ditahan dengan Pasal 27 UU ITE yang melarang penyebaran materi yang melanggar kesusilaan. Ancaman hukumannya penjara maksimal 6 tahun dan atau denda maksimal Rp 1 miliar. Mudah-mudahan polisi serius membongkar sindikat pornografi ini. Pornografi itu kejahatan atas perempuan. Bongkar sindikat pornografi di Indonesia!