Klub-klub sepakbola top dunia lagi jadi bulan-bulan. Itu karena klub-klub itu mengucapkan selamat Idul Adha dan pada saat yang sama terdapat bendera pelangi di profil picture akun media sosialnya. Klub-klub itu adalah Arsenal, Barcelona, Chelsea, West Ham United.
Akun Twitter Arsenal, misalnya, berbagi kebahagiaan dengan para fans yang merayakan Idul Adha. “Eid Al-Adha Mubarak to all Gooners celebrating around the world,” tweet akun Arsenal. Boro-boro diapresiasi, akun Twitter Arsenal justru dihujat sebagian pengguna Twitter. Itu karena terdapat bendera pelangi dalam profile picture akun Twitter Arsenal.
Bendera pelangi adalah simbol dan identitas bagi kaum LGBTQ. Bagi para penghujat itu, ada kontradiksi antara bendera pelangi dengan ucapan selamat Idul Adha. Hujatan serupa diterima akun media sosial Barcelona, Chelsea, West Ham United.
Pertanyaanya, kenapa klub-klub top dunia itu mengucapkan Selamat Idul Adha tapi pada saat yang sama memasang bendera pelangi di profile picture-nya? Asal tahu aja, Idul Adha dirayakan pada tanggal yang sama dengan peringatan pride month, yaitu tanggal 28 Juni.
Peringatan pride month bermula pada peristiwa di tanggal 28 Juni 1969. Ketika itu klub gay Stonewall Inn di New York, Amerika Serikat, digerebek polisi.
Peristiwa itu memicu perlawanan kaum LGBTQ yang sebelumnya kerap ditindas. Aksi perlawanan itu berlangsung selama enam hari dan dikenal sebagai Kerusuhan Stonewall. Belakangan, kerusuhan itu diperingati setiap tahun dan tradisi Pride Month berlangsung sampai sekarang.
Bagi klub-klub top dunia itu tidak ada kontradiksi antara mengucapkan Selamat Idul Adha dan pada saat yang sama terdapat bendera pelangi di profile picture-nya. Bagi klub-klub top dunia itu berbagai kelompok sosial, terutama kelompok minoritas, perlu diakui dan dihormati haknya.
Yang mereka lawan bukan hanya rasisme, tapi juga diskriminasi terhadap kelompok minoritas, apapun keyakinan dan orientasi seksualnya. Yuk, proporsional dalam bersikap!