Jakarta, PIS – Kembali dunia pendidikan kita tercoreng. Ada politisasi pendidikan di Bandung. Ini dilakukan Kepala Sekolah SMPN 16 Bandung Yooke Kusdariyati. Yooke mengundang para orang tua murid untuk menghadiri sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP) Aspirasi.
PIP Aspirasi adalah program bantuan pendidikan pemerintah pusat yang penyalurannya atas usulan anggota DPR. Tapi masalahnya acara tersebut diadakan di Kantor DPD PKS Kota Bandung.
Ini ketahui setelah surat undangan acara sosialisasi tersebut menyebar di media sosial. Kantor PKS dipilih karena yang akan memberikan penjelasan adalah anggota DPR Ledia Hanifah yang merupakan Kader PKS.
Sontak hal ini menjadi sorotan banyak kalangan. Beberapa pihak meminta dinas pendidikan untuk memeriksa Yooke. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Hikmat Ginanjar pun langsung bereaksi.
Dia memanggil Yooke dan kemudian memberi teguran keras. Tidak sebatas itu, Hikmat pun berkomitmen untuk memeriksa lebih jauh pelanggaran tersebut. Hikmat sangat menyesalkan langkah Yooke
Menurutnya hal itu telah mencederai integritas Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurut Hikmat, Yooke berdalih acara itu dilakukan untuk memudahkan orang tua memahami tata cara pencairan bantuan.
Terkait tempat, Yooke beralasan ruangan yang biasa digunakan untuk pertemuan sedang direnovasi. Hmmmmmm janggal ya, kenapa harus di kantor partai? Menurutmu bagaimana?