Robohnya Atap Tribun Sirkuit Formula E, Tanda-Tanda Apa?

Published:

Jakarta, PIS – Hanya sekitar seminggu sebelum ajang Formula E digelar, salah satu atap tribun sirkuit roboh. Panitia mengklaim para pekerja langsung memperbaiki kerusakan itu Namun, banyak pihak kuatir dengan kualitas pengerjaan sirkuit. Anggota DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo meminta panitia segera berbenah agar pada hari pelaksanaan tidak ada kejadian serupa. Sehingga keselamatan penonton bisa dijamin. “Selain masalah keselamatan, gengsi di mata internasional harus dijaga,” kata Ketua Fraksi PSI itu. Gelaran internasional Formula E di Jakarta memang disangsikan persiapannya. Pembangunan sirkuit dikerjakan secara terburu-buru. Ini terjadi karena proses pembangunannya berulang kali ditunda.

Tender untuk penunjukan kontraktor pembangunan sirkuitnya pun sempat dibatalkan. Sehingga akhirnya proses pembangunan dilakukan hanya dalam waktu satu bulan. Padahal kondisi area sirkuit sebenarnya tidak mudah. Yang juga dipertanyakan adalah keputusan meniadakan tes lintasan bagi pembalap. Sebagai gantinya, para pembalap hanya berlatih melalui simulator.  Padahal tes lintasan penting, di antaranya, untuk menguji kualitas lintasan. Semoga buruknya kualitas atap sirkuit yang roboh bukan pertanda kualitas bagian-bagian lainnya.  Semoga balapan Formula E yang akan dilaksanakan pada 4 Juni berjalan lancar dan aman. JADIKAN BALAP FORMULA E AJANG YANG MEMBANGGAKAN, BUKAN MEMALUKAN, INDONESIA

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img