Lagi viral nih bendera bergambar tengkorak dikibarkan di bawah bendera merah putih. Tidak hanya di satu tempat, bendera tengkorak itu juga berkibar di beberapa tempat. Ada yang berkibar di pinggir jalan, di rumah-rumah, bahkan di kapal nelayan. Fenomena pengibaran bendera ini diunggah akun instagram @wakandafolk pada Kamis, 31 Juli lalu.
Di captionnya dia menulis: 80 Tahun merdeka, tapi siapa yang benar-benar merdeka? Kemudian menegaskan bahwa pengibaran bendera itu bukan karena tidak cinta tanah air, tapi karena kecewa pada mereka yang menyalahgunakannya. “Rakyat tak butuh sekedar seremoni, rakyat butuh keadilan ditegakkan.” Akun ini juga menuliskan kalau rakyat merindukan pemimpin yang mendengar, bukan yang hanya milik segelintir orang. Sembari berharap bahwa tahun ini akan ada perubahan. “Untuk Indonesia yang bukan hanya merdeka, tapi juga adil, jujur, dan berpihak pada rakyat.”
Postingan ini direspons positif oleh para netizen. “Merah putih terlalu suci di negara yang rusak” ujar netizen lain. “Nggak tau kenapa nangis banget liat ini, sesak banget rasanya dada, segitu kecewanya rakyat dengan para pemimpin yang dzolim,” timpal netizen lain. Aksi ini pun direspons Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad. Dasco menyebut jika fenomena tersebut merupakan gerakan pemecah belah bangsa. Dasco turut mengimbau masyarakat untuk tak terprovokasi akan fenomena dan upaya memecah belah bangsa itu.
Btw, buat yang belum tau, logo tengkorak itu ada di serial animasi asal Jepang berjudul One Piece karya Eiichiro Oda. Bercerita tentang Monkey D. Luffy, seorang pemuda yang bercita-cita menjadi Raja Bajak Laut. Ia mengarungi lautan bersama kru bajak lautnya, Topi Jerami (Straw Hat Pirates). Luffy dan timnya mencari harta karun legendaris bernama “One Piece” yang ditinggalkan oleh Raja Bajak Laut sebelumnya, Gol D. Roger. Nah, One Piece ini memang menceritakan perlawanan terhadap ketidakadilan dan sistem yang korup.
Pemerintah Dunia yang memimpin dunia One Piece secara global adalah organisasi besar yang korup, manipulatif, dan menindas. Mereka punya pasukan elit (CP0, CP9) yang bakal membungkam siapa pun yang mengungkap kebenaran. Mereka juga menindas individu yang dianggap mengancam stabilitas mereka, bahkan jika orang tersebut memperjuangkan keadilan. Logo tengkorak (Jolly Roger) adalah simbol bajak laut, yang dalam konteks One Piece. Bajak laut dianggap sebagai: Pembebas rakyat, Pejuang keadilan alternatif, dan Simbol anti-kemapanan. Jadi, Topi Jerami adalah lambang dari kebebasan, perlawanan terhadap ketidakadilan, dan hidup menurut prinsip sendiri.
One Piece bukan sekedar kartun hiburan. Ia adalah simbol perlawanan terhadap ketidakadilan sistem di dalamnya. Tapi, apapun niatnya: ironi, satire, atau ekspresi seni, bendera Merah Putih bukan properti fandom. Ia lambang negara, sakral, dan dilindungi hukum. Menaruh bendera bertengkorak di bawahnya dianggap merendahkan nilai simbol negara dan melecehkan sejarah perjuangan kemerdekaan.
Bisa jadi sih ini gejala generasi muda sedang mencari makna nasionalisme baru. Bukan lewat seremoni, tapi lewat identifikasi nilai perjuangan dalam pop culture. Sebenarnya bebas aja sih berekspresi. Tapi hati-hati juga, jangan sampai semangat perlawanan disalurkan dengan cara melecehkan makna kemerdekaan itu sendiri. Di tengah maraknya ketimpangan dan kekecewaan publik, yang kita butuhkan bukan provokasi, tapi transformasi.
Memang di sisi lain, pemerintah juga harus peka. Jangan Cuma mensakralisasi simbol negara, tapi abai pada memberikan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyatnya. Rakyat, terutama anak muda, ingin merasa dimiliki, bukan hanya diminta menghormat. Yuk rakyat maupun pemerintah bersinergi menciptakan kemajuan bangsa!
