Federasi Voli Korea Imingi Gaji Besar biar Mega Tidak Pindah

Published:

Megawati Hangestri keren banget ya! Dia punya daya tawar di hadapan Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO). Jadi, kontrak Mega bersama Red Sparks bakal berakhir pada April 2024. Sampe sekarang belom ada tanda perpanjangan dari timnya.

Asal tahu aja, Mega menorehkan banyak banget prestasi musim ini sebagai pemain andalan Red Sparks. Red Sparks adalah klub voli professional dan bergengsi di Korea Selatan. Mega berhasil mengantar Red Sparks melaju ke play off musim semi V-League setelah vakum selama 7 tahun. Mega juga bikin Red Sparks makin perkasa di tangga klasemen V-League 2023-2024. Ini karena Red Sparks berhasil meraih tujuh kemenangan berturut-turut.

Mega berperan penting dalam 8 dari 9 kemenangan Red Sparks. Selain itu, Mega masih jadi pencetak skor terbanyak bagi Red Sparks dan Liga Korea. Dia mencetak 724 poin dari 34 pertandingan. Karena prestasinya itu, atlet asal Jember, Jawa Timur, itu diberi julukan Megatron dari publik Korea Selatan.

Nah, penampilan Mega yang impresif ini bikin KOVO kepincut. KOVO kabarnya bakal naikin gaji Mega kalo bertahan di V-League musim depan. Asal tahu aja, pemain asing dari negara Asia, termasuk Megawati, dapet bayaran yang cukup besar loh. Kabarnya sebesar USD 100 ribu atau sekitar Rp1,5 miliar pada musim ini. Kalo ngeliat kontrak yang dikasih Red Sparks selama 9 bulan, Mega bisa dapet gaji sebesar 176 juta per bulan. Kalo Mega bertahan di Liga Korea, gajinya bakal meningkat tajam.

Jadi USD 150 ribu atau Rp2,3 miliar per musim. Belum lagi berbagai bonus tambahan dari klub kalo mereka menang. Prestasi Mega ini tentu jadi trend positif bagi anak muda Indonesia. Di usianya yang baru 24 tahun, Mega udah menorehkan prestasi yang kece di level internasional. Semoga prestasi Mega ini bisa menginspirasi kita, anak-anak muda, untuk terus membanggakan Indonesia.

Sukses selalu Mega!

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img