Kepuasan Publik Tinggi Ke Prabowo Karena Anies Dan Ganjar?

Published:

Kepuasan publik tinggi banget ke Pemerintahan Prabowo-Gibran gara-gara Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo? Jadi, politisi PKS, Mardani Ali Sera, bilang Anies, mantan Capres 2024, pernah kasih komentar soal tingkat kepuasan publik ke Presiden Prabowo yang tinggi banget. Kata Mardani mengutip Anies, itu karena pendukungnya dan pendukung Ganjar nggak ada yang menyerang pemerintahan Prabowo. “Nggak ada kompetitor Pak Prabowo, yaitu Mas Anies atau Ganjar, yang ngajak pendukungnya buat nyerang. Enggak ada,” kata Mardani. “Ini suatu bentuk kompetisi yang baik” lanjutnya. Mardani bilang Anies bangga banget karena tingkat kepuasan ke Prabowo bisa tembus 80,9%. Anies bahkan mau bikin perkumpulan buat menjaga silaturahmi pasca Pilpres 2024, kata Mardani.

FYI, Litbang Kompas baru aja ngerilis hasil survei yang dilakukan pada 4-10 Januari 2025 terkait 100 hari Pemerintahan Prabowo-Gibran. Salah satu temuannya menariknya, tingkat kepuasan publik ke pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 80,9%. Selain itu, keyakinan publik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran juga tinggi yakni 89,4 persen.

Pertanyaannya, apa benar ada andil Anies dan Ganjar dalam soal tingginya tingkat kepuasan publik pada Pemerintahan Prabowo-Gibran. Kalo kita merujuk hasil survei Litbang Kompas, ada 2 alasan teratas yang membuat publik puas dengan kinerja Prabowo-Gibran. Pertama, kinerja yang ditunjukan baik. Kedua, kepemimpinan yang ditunjukan merakyat. Alasan-alasan itu masuk akal karena Prabowo-Gibran sejak setelah dilantik langsung tancap gas merealisasikan program-program yang dijanjikan selama kampanye. Salah satunya adalah program makanan bergizi gratis (MBG).

Program yang dimulai perdana 6 Januari lalu di 26 provinsi di Indonesia itu ditargetkan akan menyasar 3 juta anak di tiga bulan pertama. Untuk mendukung program tersebut, Badan Gizi Nasional sudah menyiapkan 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di 26 provinsi. Bahwa masih ada kekurangan dari pelaksanaan program ini, itu sesuatu hal yang bisa dipahami. Selain MBG, pemerintah juga berkomitmen untuk menghabisi para koruptor. Pemerintah juga menerapkan PPN 12 persen hanya pada barang-barang mewah. Jadi, faktor dominan tingginya kepuasan publik kepada Pemerintahan Prabowo-Gibran karena publik merasakan dampak positif secara langsung kinerja Prabowo-Gibran. Ditambah, isu keberlanjutan dari Presiden Jokowi ke Presiden Prabowo juga ikut menyumbang tingginya kepuasan publik.

Dengan kata lain, apa yang disampaikan Mardani yang mengutip Anies itu nggak ada basis data empiriknya. Lagian, masa iya pendukung Anies atau Ganjar nggak nyerang pemerintahan Prabowo-Gibran? Walaupun pilpres udah selesai, nyatanya rivalitas politik di kalangan pendukung capres itu nggak hilang kok. Di sosial media kita masih mudah menemukan komen pendukung Anies dan Ganjar yang menyerang Prabowo-Gibran.

Misalnya, dalam soal pelaksanaan program makan bergizi gratis. Penting dicatat, menyerang Prabowo-Gibran itu hal yang bisa dibenarkan dalam iklim demokratis, lho. Itu bukan hal yang tabu, apalagi sesuatu yang dilarang. Jadi, jangan juga merasa nggak menyerang pemerintahan Prabowo-Gibran itu sebagai sebuah prestasi. Justru, pendukung Anies dan Ganjar harus menjadi pengkritik terdepan pemerintahan Prabowo-Gibran. Supaya program-program yang dijanjikan Prabowo-Girban selama kampanye benar-benar dirasakan oleh publik.

Yuk, terus awasi kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran!

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img