Ada gua di Tasikmalaya yang dipercaya bisa tembus ke Mekkah. Jadi, viral video di media sosial yang memperlihatkan orang-orang mengantri memasuki sebuah gua. Gua itu dipercaya bisa mengantar mereka tiba di tanah suci. Mereka percaya gua itu tembus ke Mekkah. Gua itu bernama Gua Safarwadi. Lokasinya di Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Kepercayaan itu menyebar dari mulut ke mulut dan mengundang banyak orang dari berbagai daerah untuk berbondong-bondong berkunjung ke sana.
Saking tingginya antusiasme para pengunjung masuk ke dalam gua itu, kabarnya banyak pengunjung yang terjebak di dalam gua dan sulit keluar lagi.
Ramainya pengunjung Gua Safarwadi direspons negatif netizen. “Gak sah itu, syarat haji itu berakal,” tulis seorang netizen. “Gampang dibodohin…ndeso!”, sindir yang lain. “Kalau bisa beneran ke Mekkah, kenapa pesawat masih laku?!” tambah yang lain lagi. Meski jelas nggak masuk akal, tapi banyak orang yang penasaran dan berkunjung ke sana. Pertanyaan, gimana ceritanya gua itu bisa dipercaya begitu?
Gua Safarwadi panjangnya sekitar 284 meter. Gua itu punya dua ujung dengan pintu masuknya di Kampung Pamijahan. Gua ini punya sejarah panjang dan erat kaitannya dengan Syekh Abdul Muhyi, lahir pada tahun 1650 dan meninggal pada tahun 1730.
Penyuka sejarah dan tradisi Islam Nusantara tentu familiar dengan nama Syekh Muhyi. Syekh Muhyi adalah ulama besar yang berperan dalam penyebaran Islam dan Tarekat Syattariyah di Tanah Pasundan. Tarekat Syattariyah adalah salah satu tarekat atau ordo dalam komunitas sufi. Setelah pulang dari haji, Syekh Muhyi mampir ke Aceh untuk menemui gurunya, Syekh Abdul Rauf Singkel. Syekh Muhyi diminta gurunya menyebarkan Islam di sisi selatan Tanah Pasundan yang ditandai dari sebuah gua. Syekh Muhyi kemudian menemukan gua yang sebagaimana permintaan gurunya dan menamakannya Gua Safarwadi yang berarti ‘jalan yang berada di antara lembah’. Gua Safarwadi sampai hari ini sering dikunjungi peziarah yang ingin berdoa untuk Syekh Muhyi dan mengenang perjuangannya.
K.H. Endang Ajidin, salah satu sesepuh di Komplek Ziarah Pamijahan, bilang cerita Gua Safarwadi tembus ke Mekkah cuma mitos yang diwariskan turun-temurun. “Kisah ini bagian dari hikayat atau cerita rakyat zaman dulu, bukan fakta,” katanya.
Ketua MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis, minta umat Islam nggak percaya sama cerita itu. Dia bilang nggak ada terowongan di Indonesia yang bisa tembus sampai ke Mekkah.
Secara logis dan ilmiah, mitos yang tersebar tentang gua ini emang absurd banget sih. Masa iya ada shortcut ke Mekkah dari Gua Safarwadi di Tasikmalaya? Coba deh dipikir, naik pesawat dari Jakarta ke Jeddah itu butuh waktu sekitar 10 jam.
Mana mungkin kita bisa ke Mekkah via Gua Safarwadi dalam sekejap?
Mitos itu juga menyebabkan banyak orang yang berbondong-bondong masuk gua yang berujung kejebak dan sulit keluar lagi.
Gua Safarwadi adalah titik kick off penyebaran Islam di Tanah Pasundan bagian selatan oleh Syekh Muhyi. Promosikan Gua Safarwadi sebagai lokasi wisata budaya dan sejarah. Bukan motif yang lain. Yuk, beragama dengan akal sehat!