Masih ingat sama bentrokan yang terjadi di Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu lalu? Ada spekulasi terbaru soal siapa dalang dari bentrokan itu. Netizen sih menduga dalangnya adalah Marco Marewou Karundeng. Dia adalah anggota dari ormas adat, Laskar Manguni Makasiouw. Nah berdekatan dengan waktu terjadinya bentrokan, Marco bikin satu postingan di akun media sosialnya.
Intinya, dia bilang kalau dia dan ormasnya itu bakal menarget orang-orang yang berhijab dan berkopiah. Kalau mereka ketemu, mereka mengancam akan melakukan kekerasan bahkan sampai pembunuhan. Postingan itu langsung diserbu netizen yang nggak setuju dan geram dengan aksi provokatifnya. Netizen juga berbondong-bondong mencari keberadaan Marco. Sampai saat ini, belum ada yang mengetahui keberadaan Marco. Mereka ingin Marco ditangkap dan diproses hukum agar bentrok itu nggak terulang lagi.
Netizen juga merasa aksi provokatif itu merugikan etnis Minahasa di Bitung. Apalagi ormas yang diikuti Marco juga mengibarkan bendera Israel selama bentrok. Netizen berharap Marco bisa muncul dan memberikan klarifikasi serta permintaan maaf. Buat yang belum tahu, ada bentrok yang terjadi di Bitung, 25 November lalu. Bentrokan itu terjadi pada dua ormas yang berseberangan dalam dukungan konflik Israel-Hamas. Laskar Manguni Makasiouw merupakan pendukung Israel. Sedangkan ormas Barisan Solidaritas Muslim pendukung Palestina.
Bentrokan itu mengakibatkan 1 orang tewas dan 2 lainnya luka-luka. Kita harap semoga masalah ini bisa segera selesai ya. Kalau benar biang keroknya adalah Marco, kita harap polisi bisa melacak dan segera menangkapnya. Dan yang terpenting, jangan sampai konflik dari negara lain eh malah kita sendiri yang rugi.
Berbeda dukungan boleh, tapi jangan menyulut kekerasan!