Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, lagi jadi sorotan. Guyonannya soal yang milih Amin itu bid’ah dianggap kelewatan. Guyonan itu disampaikannya saat membuka acara Kementerian Agama di Surabaya beberapa hari lalu. Awalnya, Gus Yaqut menyapa salah satu pejabat di lingkungan Kementerian Agama, Prof Amin Suyitno, yang saat itu juga hadir. “Prof Amin Suyitno, ini Aminnya tambahan atau sudah lama pak? Karena lagi ramai ini amin-amin, lagi ramai,” kata Gus Yaqut. “Saya nggak tahu ya, saya curiga, biasanya panggil Pak Yitno, bukan Amin Suyitno. Jangan-jangan ada capres singkatannya amin,” tambahnya. Lalu, Gus Yaqut bilang kalau dirinya tidak akan memilih Amin. Bahkan, dia juga bilang kalau orang yang memilih Amin itu bid’ah.
Sedikit info ya! Dalam Islam Bid’ah itu perbuatan yang nggak pernah dilakukan dan dicontohkan Nabi Muhammad. Gara-gara guyonannya itu, Gus Yaqut dapat banyak kritik. Sampai-sampai akun Instagramnya diserbu netizen. Gus Yaqut dituding menyerang dan menyindir salah satu pasangan capres-cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Kebetulan pasangan ini disingkat menjadi ‘Amin’. Muhaimin juga ikut buka suara soal guyonan Gus Yaqut. Katanya, guyonan Gus Yaqut itu nggak ada substansinya.
Kritik juga datang dari Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali. Partai Nasdem adalah salah satu partai pengusung Anies-Muhaimin. Kata Ahmad Ali, sebagai menteri Gus Yaqut nggak sepatutnya mencampuradukkan urusan politik dengan pemerintahan. Gus Yaqut sendiri bilang bahwa guyonannya itu sama sekali nggak ada hubungannya dengan Pilpres 2024.
Apapun itu, guyonan Gus Yaqut ini sangat disayangkan ya! Sebagai pejabat publik, dia seharusnya nggak mengeluarkan pernyataan yang bisa bikin gaduh. Apalagi pernyataannya dituding menyerang salah satu pasangan Capres dan Cawapres. Guyonan Gus Yaqut malah bikin suasana Pilpres 2024 jadi makin panas. Yuk, bikin suasana Pilpres 2024 penuh kegembiraan!