‘PSSI Goblok, Indonesia diobok-obok’! Seruan penuh kemarahan ini sedang menyebar viral di dunia medsos hari-hari ini. Banyak orang yang nampaknya percaya Indonesia tidak akan lolos ke Piala Dunia Sepakbola 2026 nanti. Nasib Indonesia ditentukan dalam pertandingan lawan Bahrain, Selasa besok. Walau pertandingan akan dilakukan di Jakarta, banyak yang tidak percaya Indonesia akan bisa menang. Dan kalau Indonesia kalah lagi, bisa dibilang kans Indonesia habis.
Setelah kalah dari Australia, Indonesia tinggal bisa berharap duduk di posisi ke 3-4 klasemen. Sekarang Indonesia berada di posisi ke 4, Bahrain di posisi 5. Cina ke 6. Poinnya sama-sama 6. Kalau Indonesia kalah lagi, Indonesia akan turun ke 5. Kalau itu terjadi, Indonesia tinggal ucapkan selamat tinggal pada mimpi bisa bertanding di Piala Dunia. PSSI dimaki karena publik semula percaya, di bawah asuhan Shin Tae Yong, Indonesia akan sukses maju ke Piala Dunia. Apalagi Indonesia sudah merekrut beberapa pemain baru yang sudah bermain di klub-klub Eropa.
Tapi keputusan Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengganti STY dengan Patrick Kluivert terbukti menghancurkan kualitas timnas Indonesia. Ketika beredar video yang menampilkan Erick menangis saat menyaksikan Indonesia dibantai, hampir tak ada netizen bersimpati. Sekarang bahkan beredar tuduhan bahwa Kluivert sengaja membuat Indonesia kalah, karena ia terlibat judi bola. Teorinya: bandar-bandar judi akan untung kalau Indonesia kalah telak, mengingat pasar taruhan sekarang justru memenangkan Indonesia. Dan Kluivert dianggap bisa melakukan itu karena dia punya rekam jejak judi bola yang akut. Ini tentu tuduhan yang jangan dipercaya begitu saja.
Tapi publik sekarang mempertanyakan alasan Erick memberhentikan STY. Sekarang beredar rekaman adegan video di mana STY nampak sangat akrab dengan para pemain Timnas. Baik yang pemain asli Indonesia, maupun yang naturalisasi. Video ini jadi penting, karena PSSI sendiri memberi isyarat STY diganti karena buruknya komunikasi STY dengan para pemain. Dari video itu terlihat bagaimana STY nampak sebagai bapak yang di satu sisi memang terlihat bisa sangat tegas dan keras, tapi di sisi lain juga nampak sangat hangat bergaul dengan pemain.
Beredar pula video wawancara wartawan Korea Selatan dengan STY. Di video itu, STY sama sekali tidak menimpakan kesalahan pada siapapun. Dia hanya menyebut, tim Indonesia saat ini belum cukup terorganisir karena masa persiapan terlalu singkat. Publik Indonesia nampaknya sangat merindukan STY. Asisten STY yang dari Korea Selatan bahkan bercerita ada orang-orang Indonesia yang mengontaknya untuk minta maaf kepada STY. Dia bilang, itu tidak perlu karena justru tim STY yang berterimakasih sudah 5 tahun diberi kesempatan melatih Indonesia. Publik di sisi lain melihat dalam 5 tahun itu, STY berhasil membangun Indonesia menjadi kekuatan utama di Asia.
Di sepanjang pertandingan melawan Australia, penonton Indonesia terus meneriakkan nama Shin Tae Yong. Karena itu, menjelang pertandingan melawan Bahrain, nada kemarahan dan ancaman terdengar. Sebuah video justru menggunakan judul: Indonesia Tidak Lolos Piala Dunia, Kita Bakar GBK. Pak Erick Thohir perlu mendengar kemarahan ini. Kita support Indonesia! Kita dukung Shin Tae Yong!