Aliansi Mahasiswa Papua di Yogyakarta Peringati Hari Kemerdekaan Papua

Published:

Waduh! kok bisa-bisanya ya ada perayaan pengakuan kemerdekaan Papua di Yogyakarta? Aparat keamanan di sana kecolongan dong ya. Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 1 Desember lalu. Bertepatan dengan klaim Kemerdekaan Papua pada 1 Desember 1963. Aksi yang diduga dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) ini diadakan di sepanjang nol kilometer hingga Asrama Papua Kamasan I, Yogyakarta.

Sambil berjalan kaki, ratusan mahasiswa itu mengibarkan-ngibarkan lima bendera Bintang Kejora. Mereka juga berteriak-teriak menyerukan slogan kemerdekaan mereka.

“Papua bukan Merah Putih, Papua bukan Merah Putih. Papua Bintang Kejora, Bintang Kejora,” ucap mereka. Usut punya usut, ternyata aksi ini dipelopori oleh seruan United Liberation Movement for West Papua (ULMWP). Seruan itu tercantum dalam surat yang dikeluarkan oleh Presiden Eksekutif ULMWP, Manase Tabuni. Dalam surat itu, Tabuni menyerukan agar seluruh solidaritas Papua merdeka untuk melakukan aksi serempak memperingati 62 tahun Kemerdekaan West Papua.

Seruan itu ditujukan baik bagi rakyat bangsa Papua, pemimpin organisasi, diplomat, pertahanan dan lain-lainnya. Tabuni menyampaikan peringatan HUT kemerdekaan Papua ke-62 dilakukan sesuai situasi dan kondisi masing-masing wilayah dan negara. Bentuk kegiatannya, bisa berupa upacara, aksi demonstrasi damai, ibadah, doa, seminar, diskusi, dan pentas seni musik. Tabuni juga memberi catatan agar aksinya dilakukan dengan damai dan bermartabat.

Dia juga minta agar semua anggota mendoakan para pengungsi warga sipil Papua yang berada di berbagai wilayah. Hmmm, walaupun aksinya dilakukan secara damai, hikmat atau segala macam, tetap saja itu separatis. Aksi seperti itu bisa memecah belah persatuan Indonesia.

Semoga pihak berwajib bisa menangani dan bertindak tegas terhadap para separatis ya.

Yuk kita jaga terus NKRI!

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img