Kelompok 212 Berjanji Munajat Kubro Tak Akan Beri Panggung Kontestan Politik

Published:

Berdalih dalam rangka berdoa bagi perjuangan Palestina, Kelompok 212 akan menggelar Munajat Kubro. Acaranya bakal digelar di Monas dengan tema “Munajat untuk Kemenangan Palestina dan Keselamatan NKRI”. Akan diadakan selama dua hari, yakni tanggal 1 dan 2 Desember, dari pukul 03.00 s.d 09.00 WIB. Acara ini juga sekalian menjadi ajang reuni bagi kelompok 212. Banyak kalangan curiga, karena ini menjelang Pemilu 2024, momen ini akan digunakan sebagai ajang menggalang dukungan politik. Apalagi sebelumnya, kelompok ini telah mengadakan Ijtima Ulama 2, yang memutuskan akan mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Ketua persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif menepis anggapan itu. Katanya pihaknya tidak mengundang secara khusus calon presiden dan calon wakil presiden peserta pemilu presiden 2024. Pernyataan itupun dikuatkan oleh Ketua Panitia Munajat Kubro Habib Muhammad.

“Tidak ada undangan khusus kepada calon presiden dan calon wakil presiden,” tegasnya. Menurutnya bahkan ketika datang pun, mereka tidak akan diberi kesempatan untuk bicara di panggung.

“Ini panggung munajat kubro,” tegasnya.
“Dengan acara ini kami ingin mengetuk pintu langit agar Allah memberi kemenangan bagi Palestina,” lanjutnya.

Guna menghindari ada kesan politik, Habib Muhammad juga telah menghimbau agar peserta hanya membawa bendera tauhid berwarna hijau. Bendera lainnya yang boleh dibawa adalah bendera Palestina dan bendera Indonesia. Mudah-mudahan apa yang mereka sampaikan benar ya. Tidak ada politisasi agama, tidak ada politisasi konflik Palestina.

Yuk ciptakan suasana damai menjelang Pemilu!

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img