Di Sekolah Ini Tidak Ada Seragam, Guru, Dan Mata Pelajaran

Published:

Jakarta, PIS – Ada sekolah unik di Yogyakarta. Di sekolah itu tidak ada guru, pelajaran, dan seragam. Tidak ada juga bangku-bangku yang berjejer. Hanya ada satu meja kayu panjang yang dipakai bersama.

Nama sekolah itu adalah Sanggar Anak Alam (SALAM). Lokasinya di tengah area persawahan. Tiap kelas diampu 3 fasilitator. SALAM tidak menggunakan kurikulum yang sudah ditentukan seperti sekolah pada umumnya.

Siswa didorong untuk mengembangkan risetnya sendiri. Dengan begitu, siswa diharapkan punya pemikiran kritis dan punya solusi. Dan karena mereka sendiri yang memilih topiknya, tidak ada pengetahuan yang dipaksakan.

Tema-tema risetnya ‘lucu-lucu’. Soal tanaman obat herbal, tarian Salsa, kopi, shampoo organik, dan lainnya. Fasilitator bertugas mendampingi riset yang dilakukan siswa. Di akhir semester, hasil riset dipresentasikan dalam berbagai bentuk.

Contohnya, pameran atau pertunjukan. Yang menarik, SALAM sudah memikirkan ke mana produk hasil riset siswa disalurkan. SALAM mempunyai program Pasar Legi dan Pasar Ekspresi. Melalui program itu, produk hasil riset mereka diperkenalkan dan disalurkan.

Melalui program ini juga produk hasil riset siswa bisa langsung dijual. Karena itu, banyak dari siswa yang sudah punya penghasilan sendiri. Keren ya. SALAM bisa jadi contoh alternatif lembaga pendidikan yang membebaskan sekaligus menghargai hasil riset peserta didiknya. Gimana pendapat kamu?

Artikel Terkait

Terbaru

spot_img