Sebuah video viral menyebar menggambarkan sambutan luar biasa terhadap Paus Fransiskus, ketika beliau mengunjungi Masjid Istiqlal. Terlihat murid-murid SD berjilbab berdiri ramai-ramai di pinggir jalan sambil mengibarkan bendera kecil merah putih di tangan mereka. Begitu mobil yang membawa Paus mendekat, mereka berteriak gembira.
“Ituuu, ituuuu…” terdengar suara anak menunjuk ke Paus yang melambai dari balik jendela
“Bapak Paussssss, Bapak Paussss…” panggil mereka. Kehadiran Paus di Indonesia ternyata membawa kebahagiaan bukan hanya bagi umat Katolik, tapi juga umat Islam.
Di sepanjang kunjungan, Paus berulang kali bertemu dengan orang-orang Islam yang sangat menghormati dirinya. Dalam acara di katedral, Paus bertemu dengan seorang guru berhijab dari Pulau Buton. Di sepanjang pembicaraan, sang guru sulit sekali menghentikan air mata. Ia adalah relawan dalam gerakan pendidikan Scholas yang didirikan Paus. Dalam program inilah ia memahami arti penting toleransi. Dalam program inilah ia belajar tentang rakyat miskin kota. Dalam program inilah ia belajar bahwa mereka yang kaya materi seharusnya menyadari bahwa hidup tidak hanya memikirkan diri sendiri.
Paus Fransiskus sudah meninggalkan Indonesia. Tapi dia dia sudah meninggalkan keteladanan yang tak akan terlupakan. Terima kasih Paus Fransiskus!
